Sore hari ketika mau berangkat kuliah , gue bertemu
dengan salah satu temen sekolah dulu , sebut aja namanya Ujang , Doi sekarang
kerja sebagai tukang cat rumput di kantor Gubernur . Padahal dulu Ujang bisa
dibilang murid yang cukup pinter di sekolah , akan tetapi dia berada di sekolah
yang salah . Maksudnya ‘sekolah yang salah’ disini ialah Ujang salah memilih
jurusan disekolah . Ujang hobby banget dengan hal yang namanya pelajaran
exsakta , tetapi dia malah masuk STM jurusan otomotif . Dia mengkhianati
bakat serta passion dia yang akan menjadi bom waktu dikemudian hari . Dan
akhirnya dia ngga paham otomotif dan bakat serta passionnya juga memudar .
Sebelum berpisah jalan kami sedikit ngobrol basa basi
sedikit dan doi mengajak gue untuk nanti malam ikut ngumpul sambil ngopi
bareng di salah satu kafe deket rumahnya setelah itu gue langsung menuju kampus
dan ternyata dosen makul hari itu ngga masuk .
” Ehh Bro gimana kuliahmu? ” Tanya Ujang
” Ya biasa aja sih , gue orangnya KuPu-KuPu jang , gue juga
sering ada job foto bro “
” Kenapa ngga sambil cari kerjaan lain yang pasti aja bro
gajinya , kan lu bisa kuliah sambil kerja “
” Iya sih emang , tapi gue lebih memilih ngerjain apa yang gue
suka toh sekalian ngasah passion gue bro di bidang foto dan juga gue lagi nyoba
beralih ke videography . ya walaupun mash belum jago ngedit foto sama video
tetapi udah sedikit paham lah caranya ” Jawab gue
**Ngga lama pelayan kafe datang**
“Mau pesan apa mas ” Pelayan kafe tersebut memberikan daftar
menu
” Kopi hitam pahit satu mas itu aja mas ” Jawab Gue
” Kopi biawak 1 mas , makannya mie goreng mas , gorengnya kalo
bisa pake minyak kayu putih ya mas ” Jawab Ujang
” Iya mas , mohon tunggu sebentar ya mas “
Sambil mengobrol basa basi bentar Ujang mulai sedikit
menceritakan tentang pekerjaannya . bisa dibilang dia beruntung sekaligus
menyesal dalam bekerja , emang sih sejak tamat sekolah doi udah mulai bekerja
sebagai tukang cat rumput dan gajinya sekarang cukup buat dia beli hp , motor
serta buat traktir cabe-cabean jalan bareng . Tetapi dia ngga menikmati
pekerjaannya , terkadang terbesit dibenaknya untuk resign dan mencoba pekerjaan
yang baru , tetapi dia malah makin bingung mau kerja apa karena dia udah ngga
tau passion dan bakatnya dimana sekarang . Sambil menikmati kopi hitam tadi gue
memiliki sedikit beberapa pandangan terhadap manfaat kita ketika sekolah ,
yaitu
1 . Menemukan Bakat / Passion
Setiap dari kita pasti punya kelebihan dan kekurangan . Misalnya
gue sendiri ngga begitu jago dalam hal pelajaran hitung-hitungan tetapi cukup
paham tentang desain , video dan juga menulis . Nah ketika kita sudah tau
dimana kelebihan dan kekurangan diri kita , kita bisa fokus ke hal yang menjadi
kelebihan . Jangan terlalu fokus ke hal yang kita lemah , karena jika kita
terlalu fokus mengurusi kelemahan kita , kelebihan kita malah nanti hilang .
2. Memperluas Pergaulan
Hidup yang paling indah adalah ketika kita bisa memiliki
orang-orang yang satu visi dan misi dengan kita , karena ketika berada
dilingkungan itu kita bisa berdiskusi tentang apa yang kita suka , selain bisa
berdiskusi kita bisa memperluas pertemanan . Ingat bangat teman banyak rezeki .
Sehari mencari 1 teman itu susah , tapi mencari 1000 musuh dalam sehari itu
mudah . Ketika ada orang ngumpul , lemparin aja mereka . niscaya akan banyaklah
musuh .
3. Mengubah Pola Pikir
Mindset disini yang gue maksud bisa dibilang the next
visi yang bakal kita capai nantinya . Salah satu Impian gue pribadi ialah bisa
menjadi Director Film . Untuk mencapainya ngga mudah , kudu belajar tentang
tehnik foto yang baik , desain yang bagus , membuat dan edit video serta
menulis script untuk ceritanya akan di direct dan masih banyak lagi sebagainya
. Hidup bakal gini aja kalo yang dilakuin itu-itu aja . Jadi kita harus punya
visi supaya kita ngga cuma hidup di rencana orang lain .
Ada salah satu kalimat yang
menampar banget buat gue sendiri , yaitu
“Buatlah rencana hidupmu sendiri atau menjadi rencana hidup orang lain” .
Inilah akhir dari post gue buat yang pernah ngalamin hal diatas dan ingin
berbagi pengalaman share di komentar yakk.
No comments:
Post a Comment